MAKALAH JARINGAN DASAR
Disusunoleh:
LUTHFI NUR MAHMUD
SMK NU
MEKANIKA
BUNTET PESANTREN CIREBON
DAFTAR
ISI
Definisi
jaringan komputer................................................................................
Manfaat
Jaringan Komputer............................................................................
Jaringan
untuk perusahaan / organisasi.............................................................
Jaringan
untuk umum.......................................................................................
Masalah
sosial jaringan....................................................................................
Macam
jaringan komputer................................................................................
Local
Area Network (LAN).............................................................................
Metropolitan
Area Network (MAN).................................................................
Wide
Area Network (WAN).............................................................................
Jaringan
tanpa kabel........................................................................................
JARINGAN
DASAR
Perkembangan teknologi komputer meningkat dengan
cepat, hal ini terlihat pada era tahun 80-an jaringan komputer masih merupakan
teka-teki yang ingin dijawab oleh kalangan akademisi, dan pada tahun 1988
jaringan komputer mulai digunakan di universitas-universitas, perusahaan-perusahaan,
sekarang memasuki era milenium ini terutama world wide internet telah menjadi
realitas sehari-hari jutaan manusia di muka bumi ini.
Selain itu, perangkat keras dan perangkat lunak
jaringan telah benar-benar berubah, di awal perkembangannya hampir seluruh
jaringan dibangun dari kabel koaxial, kini banyak telah diantaranya
dibangun dari serat optik (fiber optics) atau komunikasi tanpa kabel.
Sebelum lebih banyak lagi dijelaskan mengenai jaringan
komputer secara teknis, pada bab pendahuluan ini akan diuraikan terlebih
dahulu definisi jaringan komputer, manfaat jaringan komputer, ddan macam
jaringan komputer.
Definisi Jaringan Komputer
Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi
suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu
organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang
terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya,
sistem seperti ini disebut jaringan komputer (computer network).(1)
Dalam buku ini kita akan menggunakan istilah jaringan
komputer untuk mengartikan suatu himpunan interkoneksi sejumlah
komputer yang autonomous. Dua buah komputer dikatakan terinterkoneksi
bila keduanya dapat saling bertukar informasui. Betuk koneksinya tidak harus
melalui kawat tembaga saja melainkan dapat emnggunakan serat optik, gelomabng
mikro, atau satelit komunikasi.
Untuk memahami istilah jaringan komputer sering
kali kita dibingungkan dengan sistem terdistribusi (distributed system). Kunci
perbedaannya adalah bahwa sebuah sistem terdistribusi,keberadaan sejumlah
komputer autonomous bersifat transparan bagi pemakainya. Seseorang dapat
memberi perintah untuk mengeksekusi suatu program, dan kemudian program itupun
akan berjalan dan tugas untuk memilih prosesor, menemukan dan mengirimkan
file ke suatu prosesor dan menyimpan hasilnya di tempat yang tepat mertupakan
tugas sistem operasi. Dengan kata lain, pengguna sistem terditribusi tidak akan
menyadari terdapatnya banyak prosesor (multiprosesor), alokasi tugas ke
prosesor-prosesor, alokasi f\ile ke disk, pemindahan file yang dfisimpan dan
yang diperlukan, serta fungsi-fungsi lainnya dari sitem harus bersifat
otomatis.
Pada suatu jaringan komputer, pengguna harus secara
eksplisit log ke sebuah mesin, secara eksplisit menyampaikan tugasnya dari
jauh, secara eksplisity memindahkan file-file dan menangani sendiri secara umum
selusurh manajemen jaringan. Pada sistem terdistribusi, tidak ada yang perlu
dilakukan secara eksplisit, sermunya sudah dilakukan secara otomatis oleh
sistem tanpa sepengetahuan pemakai.
Dengan demikian sebuah sistem terdistribusi adalah
suatu sistem perangkat lunak yang dibuat pada bagian sebuah jaringan
komputer. Perangkat lunaklah yang menentukan tingkat keterpaduan dan
transparansi jarimngan yang bersangkutan. Karena itu perbedaan jaringan dengan
sistem terdistribusi lebih terletak pada perangkat lunaknya (khususnya sistem
operasi), bukan pada perangkat kerasnya.
Manfaat Jaringan Komputer
Sebelum membahas kita masalah-masalah teknis
lebih mendalam lagi, perlu kiranya diperhatikan hal-hal yang membuat orang
tertarik pada jaringan komputer dan untuk apa jaringan ini digunakan. Manfaat
jaringan komputer bagi manusia dapat dikelompokkan pada jaringan untuk
perusahaan, jaringan untuk umum, dan masalah sosial jaringan.
Jaringan
untuk perusahaan/organisasi
Dalam membangun jaringan komputer di perusahaan/
organisasi, ada beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dalam hal-hal
resource sharing, reliabilitas tinggi, lebih ekonomis, skalabilitas, dan media
komunikasi.
Resource sharing bertujuan agar seluruh program, peralatan, khususnya
data dapat digunakan oleh setiap orang yang ada pada jaringan tanpa terpengaruh
oleh lokasi resource dan pemakai. jadi source sharing adalah suatu usaha untuk
menghilangkan kendala jarak.
Dengan menggunakan jaringan komputer akan
memberikan reliabilitas tinggi yaitu adanya sumber-sumber
alternatif pengganti jika terjadi masalah pada salah satu perangkat dalam
jaringan, artinya karena perangkat yang digunakan lebih dari satu jika salah
satu perangkat mengalami masalah, maka perangkat yang lain dapat
menggantikannya.
Komputer yang kecil memiliki rasio harga/kinerja yang lebih
baik dibanding dengan komputer besar. Komputer mainframe memiliki kecepatan
kurang lebih sepuluh kali lipat kecepatan komputer pribadi, akan tetapi harga
mainframe seribu kalinya lebih mahal. Dengan selisih rasio harga/kinerja yang
cukup besar ini menyebabkan perancang sistem memilih membangun sistem
yang terdiri dari komputer-komputer pribadi dibanding menggunakan mainframe.
Yang dimaksud dengan skalabilitas yaitu
kemampuan untuk meningkatkan kinerja sistem secara berangsur-angsur sesuai
dengan beban pekerjaan dengan hanya menambahkan sejumlah prosesor. Pada
komputer mainframe yang tersentralisasi, jika sistem sudah jenuh, maka komputer
harus diganti dengan komputer yang mempunyai kemampuan lebih besar. Hal ini
membutuhkan biaya yang sangat besar dan dapat menyebabkan gangguan terhadap
kontinyuitas kerja para pemakai.
Sebuah jaringan komputer mampu bertindak sebagai media
komunikasi yang baik bagi para pegawai yang terpisah jauh. Dengan
menggunakan jaringan, dua orang atau lebih yang tinggal berjauhan akan lebih
mudah bekerja sama dalam menyusun laporan.
Jaringan untuk umum
Apa yang telah diulas di atas bahwa minat untuk
membangun jaringan komputer semata-mata hanya didasarkan pada alasan ekonomi
dan teknologi saja. Bila komputer mainframe yang besar dan baik dapat
diperoleh dengan harga murah, maka akan banyak perusahaan/organisasi yang
menggunakannya.
Jaringan komputer akan memberikan layanan yang berbeda
kepada perorangan di rumah-rumah dibandingkan dengan layanan yang diberikan
pada perusahaan seperti apa yang telah diulas di atas. Terdapat tiga hal pokok
yang mejadi daya tarik jaringan komputer pada perorangan yaitu:
- access ke informasi yang berada di tempat yang jauh
- komunikasi orang-ke-orang
- hiburan interaktif.
Ada bermacam-macam bentuk access ke infomasi jarak
jauh yang dapat dilakukan, terutama setelah berkembangnya teknologi internet ,
berita-berita di koran sekarang dapat di down load ke komputer kita melalui
internet, dan tidak hanya itu sekarang kita dapat melakukan pemesanan suatu
produk melalui internet, bisnis yang dikenal dengan istilah electronic
commerce (e-commerce), ini sekarang sedang berkemang dengan pesat .
Dengan menggunakan internet kita juga dapat melakukan
komunikasi orang-ke orang , fasilitas electronic mail (e-mail) telah
dipakai secara meluas oleh jutaan orang. Komunikasi menggunakan e-mail ini
masih mengandung delay atau waktu tunda.
Videoconference atau pertemuan maya
merupakan teknologi yang memungkinkan terjadinya komunikasi jarak jauh tanpa
delay. Pertemuan maya ini dapat pula digunakan untuk keperluan sekolah jarak
jauh, memperoleh hasil pemeriksaan medis seorang dokter yang berada di tempat
yang jauh, dan sejumlah aplikasi lainnya.
Video
on demand merupakan daya tarik ketiga dai jaringan komputer bagi orang per
orang dimana kita dapat memilih film atau acara televisi dari negara mana
saja dan kemudian ditampilkan di layar monitor kita.
Masalah sosial jaringan
Penggunaan jaringan oleh masyarakat luas akan
menyebabkan masalah-masalah sosial, etika, dan politik. Internet telah masuk ke
segala penjuru kehidupan masyarakat, semua orang dapat
memanfaatkannya tanpa memandang status sosial, usia, jenis kelamin. Penggunaan
internet tidak akan menimbulkan masalah selama subyeknya terbatas pada
topik-topik teknis, pendidikan atau hobi, hal-hal dalam batas norma-norma
kehidupan, tetapi kesulitan mulai muncul bila suatu situs di internet
mempunyai topik yang sangat menarik perhatian orang, seperti politik,
agama, sex. Gambar-gambar yang dipasang di situs-situs tersebut mungkin akan
merupakan sesuatu yang sangat mengganggu bagi sebagian orang. Selain itu,
bentuk pesan-pesan tidaklah terbatas hanya pesan tekstual saja. Foto berwarna
dengan resolusi tinggi dan bahkan video clip singkatpun sekarang dapat dengan
mudah disebar-luaskan melalui jaringan komputer. Sebagian orang dapat bersikap
acuh tak acuh, tapi bagi sebgaian lainnya pemasangan materi tertentu (misalnya
pornografi ) merupakan sesuatu yang tidak dapat diterima.
Macam
Jaringan Komputer
Dalam
mempelajari macam-macam jaringan komputer terdapat dua klasifikasi yang sangat
penting yaitu teknologi transmisi dan jarak. Secara garis besar, terdapat dua
jenis teknologi transmisi yaitu jaringan broadcast dan jaringan
point-to-point
Jaringan broadcast memiliki saluran komunikasi tunggal yang dipakai
bersama-sama oleh semua mesin yang ada pada jaringan.
Pesan-pesan
berukuran kecil, disebut paket, yang dikirimkan oleh suatu mesin akan diterima
oleh mesin-mesin lainnya. Field alamat pada sebuah paket berisi keterangan
tentang kepada siapa paket tersebut ditujukan. Saat menerima paket, mesin akan
mencek field alamat. Bila paket terserbut ditujukan untuk dirinya, maka mesin
akan memproses paket itu , bila paket ditujukan untuk mesin lainnya, mesin
terserbut akan mengabaikannya.
Jaringan point-to-point terdiri dari beberapa koneksi pasangan individu
dari mesin-mesin. Untuk mengirim paket dari sumber ke suatu tujuan, sebuah
paket pad ajringan jenis ini mungkin harus melalui satu atau lebih mesin-mesin
perantara. Seringkali harus melalui baynak route yang mungkin berbeda jaraknya.
Karena itu algoritma rout memegang peranan penting pada jaringan
point-to-point.
Pada umumnya jaringan yang lebih kecil dan
terlokalisasi secara geografis cendurung memakai broadcasting, sedangkan
jaringan yang lebih besar menggunakan point-to-point.
Kriteria alternatif untuk mengklasifikasikan jaringan
adalah didasarkan pada jaraknya. Tabel berikut ini menampilkan klasifikasi
sistem multiprosesor berdasarkan ukuran-ukuran fisiknya.
Jarak
antar prosesor
|
Prosesor
di tempat yang sama
|
Contoh
|
0,1 m
|
Papan
rangkaian
|
Data
flow machine
|
1 m
|
Sistem
|
Multicomputer
|
10 m
|
Ruangan
|
|
100 m
|
Gedung
|
Local
Area Network
|
1 km
|
Kampus
|
|
10 km
|
Kota
|
Metropolitan
Area Network
|
100 km
|
Negara
|
Wide
area Network
|
1.000
km
|
Benua
|
|
10.000
km
|
Planet
|
The
Internet
|
Tabel 1.1
Klasifikasi prosesor interkoneksi berdasarkan jarak
Dari tabel di atas terlihat pada bagian paling atas
adalah dataflow machine, komputer-komputer yang sangat paralel yang
memiliki beberapa unit fungsi yang semuanya bekerja untuk program yang sama. Kemudian
multicomputer, sistem yang berkomunikasi dengan cara mengirim
pesan-pesannya melalui bus pendek dan sangat cepat. Setelah kelas multicomputer
adalah jaringan sejati, komputer-komputer yang bekomunikasi dengan cara
bertukar data/pesan melalui kabel yang lebih panjang. Jaringan seperti ini
dapat dibagi menjadi local area network (LAN), metropolitan area network (MAN),
dan wide area network (WAN). Akhirnya, koneksi antara dua jaringan atau lebih
disebut internetwork. Internet merupakan salah satu contoh yang terkenal dari
suatu internetwork.
Local
Area Network
Local Area Network (LAN) merupakan jaringan milik
pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa
kilometer.
LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan
komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor perusahaan atau
pabrik-pabrik untuk memakai bersama resource (misalnya, printer, scanner) dan
saling bertukar informasi. LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya
berdasarkan tiga karakteristik: ukuran, teknologi transmisi dan topologinya.
LAN mempunyai ukuran yang terbatas, yang berarti
bahwa waktu transmisi pada keadaan terburuknya terbatas dan dapat diketahui
sebelumnya. Dengan mengetahui keterbatasnnya, menyebabkan adanya kemungkinan
untuk menggunakan jenis desain tertentu. Hal ini juga memudahkan manajemen
jaringan.
LAN seringkali menggunakan teknologih transmisi kabel
tunggal. LAN tradisional beroperasi pada kecepatan mulai 10 sampai 100 Mbps
(mega bit/detik) dengan delay rendah (puluhan mikro second) dan mempunyai
faktor kesalahan yang kecil. LAN-LAN modern dapat beroperasi pada kecepatan
yang lebih tinggi, sampai ratusan megabit/detik.
Terdapat beberapa macam topologi yang dapat digunakan
pada LAN broadcast. Gambar 1.1 menggambarkan dua diantara topologi-topologi
yang ada. Pada jaringan bus (yaitu kabel liner), pada suatu saat sebuah
mesin bertindak sebagai master dan diijinkan untuk mengirim paket. Mesin-mesin lainnya perlu menahan diri untuk tidak
mengirimkan apapun. Maka untuk mencegah terjadinya konflik, ketika dua mesin
atau lebih ingin mengirikan secara bersamaan, maka mekanisme pengatur
diperlukan. Me4kanisme pengatur dapat berbentuk tersentralisasi atau
terdistribusi. IEEE 802.3 yang populer disebut Ethernet merupakan jaringan
broadcast bus dengan pengendali terdesentralisasi yang beroperasi pada
kecepatan 10 s.d. 100 Mbps. Komputer-komputer pada Ethernet dapat mengirim
kapan saja mereka inginkan, bila dua buah paket atau lebih bertabrakan, maka
masing-masing komputer cukup menunggu dengan waktu tunggu yang acak sebelum
mengulangi lagi pengiriman.
Sistem
broadcast yang lain adalah ring, pada topologi ini setiap bit
dikirim ke daerah sekitarnya tanpa menunggu paket lengkap diterima. Biasanya
setiap bit mengelilingi ring dalam waktu yang dibutuhkan untuk mengirimkan
beberapa bit, bahkan seringkali sebelum paket lengkap dikirim seluruhnya.
Seperti sistem broadcast lainnya, beberapa aturan harus dipenuhi untuk
mengendalikan access simultan ke ring. IEEE 802.5 (token ring) merupakan LAN
ring yang populer yang beroperasi pada kecepatan antara 4 s.d 16 Mbps.
Berdasarkan
alokasi channelnya, jaringan broadcast dapat dibagi menjadi dua, yaitu statik
dan dinamik. Jenis al;okasi statik dapat dibagi berdasarkan waktu
interval-interval diskrit dan algoritma round robin, yang mengijinkan setiap
mesin untuk melakukan broadcast hanya bila slot waktunya sudah diterima.
Alokasi statik sering menyia-nyiakan kapasitas channel bila sebuah mesin tidak
punya lgi yang perlu dikerjakan pada saat slot alokasinya diterima. Karena itu
sebagian besar sistem cenderung mengalokasi channel-nya secara dinamik (yaitu
berdasarkan kebutuhan).
Metoda
alokasi dinamik bagi suatu channel dapat tersentralisasi ataupun
terdesentralisasi. Pada metoda alokasi channel tersentralisasi terdapat sebuah
entity tunggal, misalnya unit bus pengatur, yang menentukan siapa giliran
berikutnya. Pengiriman paket ini bisa dilakukan setelah menerima giliran
dan membuat keputusan yang berkaitan dengan algoritma internal. Pada metoda
aloksi channel terdesentralisasi, tidak terdapat entity sentral, setiap mesin
harus dapat menentukan dirinya sendiri kapan bisa atau tidaknya mengirim.
Metropolitan
Area Network
Metropolitan
Area Network (MAN) pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar
dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup
kantor-kantor perusahaan yang berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan
pribadi (swasta) atau umum. MAN biasanya mamapu menunjang data dan suara, dan
bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki
sebuah atau dua buiah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang
berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel. Adanya elemen
switching membuat rancangan menjadi lebih sederhana.
Alasan
utama memisahkan MAN sebagai kategori khusus adalah telah ditentukannya
standart untuk MAN, dan standart ini sekarang sedang diimplementasikan. Standart tersebut disebut DQDB
(Distributed Queue Dual Bus) atau 802.6 menurut standart IEEE. DQDB terdiri
dari dua buah kabel unidirectional dimana semua komputer dihubungkan,
seperti ditunjukkan pada gambar 1.2. Setiap bus mempunyai sebuah head–end,
perangkat untuk memulai aktivitas transmisi. Lalulintas yang menuju komputer
yang berada di sebelah kanan pengirim menggunakan bus bagian atas. Lalulintas
ke arah kiri menggunakan bus yang berada di bawah.
Wide
Area Network
Wide
Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas, sertingkali
mencakup sebuah negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk
mejalankan program-program aplikasi.
Kita
akan mengikuti penggunaan tradisional dan menyebut
mesin-mesin
ini sebagai host. Istilah End System kadang-kadang juga digunakan dalam
literatur. Host dihubungkan dengan sebuah subnet komunikasi, atau cukup disebut
subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari host ke host lainnya, seperti
halnya sistem telepon yang membawa isi pembicaraan dari pembicara ke pendengar.
Dengan memisahkan aspek komunikasi murni sebuah jaringan (subnet) dari
aspek-aspek aplikasi (host), rancangan jaringan lengkap menjadi jauh lebih
sederhana.
Pada
sebagian besar WAN, subnet terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan
elemen switching. Kabel transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau
trunk) memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya.
Element
switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel
transmisi atau lebih. Saat data sampai ke kabel penerima, element switching
harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan pesan-pesan tersebut. Sayangnya
tidak ada terminologi standart dalam menamakan komputer seperti ini.
Namanya sangat bervariasi disebut paket switching node, intermidiate system,
data switching exchange dan sebagainya.
Sebagai
istilah generik bagi komputer switching, kita akan menggunakan istilah router.
Tapi perlu diketahui terlebih dahulu bahwa tidak ada konsensus dalam penggunaan
terminologi ini. Dalam model ini, seperti ditunjukkan oleh gambar 1.4 setiap
host dihubungkan ke LAN tempat dimana terdapat sebuah router, walaupun dalam
beberapa keadaan tertentu sebuah host dapat dihubungkan langsung ke sebuah
router. Kumpulan saluran komunikasi dan router (tapi bukan host) akan membentuk
subnet.
Istilah
subnet sangat penting, tadinya subnet berarti kumpulan kumpulan router-router
dan saluran-sakuran komunikasi yang memindahkan paket dari host host tujuan.
Akan tatapi, beberpa tahun kemudian subnet mendapatkan arti lainnya sehubungan
dengan pengalamatan jaringan.
Pada
sebagian besar WAN, jaringan terdiri dari sejumlah banyak kabel atau saluran
telepon yang menghubungkan sepasang router. Bila dua router yang tidak
mengandung kabel yang sama akan melakukan komunikasi, keduanya harus
berkomunikasi secara tak langsung melalui router lainnya. ketika sebuah paket
dikirimkan dari sebuah router ke router lainnya melalui router perantara atau
lebih, maka paket akan diterima router dalam keadaan lengkap, disimpan sampai
saluran output menjadi bebas, dan kemudian baru diteruskan.
Subnet
yang mengandung prinsip seperti ini disebut subnet point-to-point,
store-and-forward, atau packet-switched. Hampir semua WAN (kecuali yang
menggunakan satelit) memiliki subnet store-and-forward.
Di dalam menggunakan subnet point-to-point, masalah
rancangan yang penting adalah pemilihan jenis topologi interkoneksi router.
Gambar 1.5 menjelaskan beberapa kemungkinan topologi. LAN biasanya
berbentuk topologi simetris, sebaliknya WAN umumnya bertopologi tak menentu.
Jaringan
Tanpa Kabel
Komputer mobile seperti komputer notebook dan personal
digital assistant (PDA), merupakan cabang industri komputer yang paling
cepat pertumbuhannya. Banyak pemilik jenis komputer tersebut yang sebenarnya telah
memiliki mesin-mesin desktop yang terpasang pada LAN atau WAN tetapi karena
koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat terbang, maka
banyak yang tertarik untuk memiliki komputer dengan jaringan tanpa kabel ini.
Jaringan tanpa kabel mempunyai berbagai manfaat, yang
telah umum dikenal adalah kantor portable. Orang yang sedang dalam perjalanan
seringkali ingin menggunakan peralatan elektronik portable-nya untuk mengirim
atau menerima telepon, fax, e-mail, membaca fail jarak jauh login ke mesin
jarak jauh, dan sebagainya dan juga ingin melakukan hal-hal tersebut dimana
saja, darat, laut, udara. Jaringan tanpa kabel sangat bermanfaat untuk
mengatasi masalah-masalah di atas.
Wireless
|
Mobile
|
Aplikasi
|
Tidak
|
Tidak
|
Worksation tetap di kantor
|
Tidak
|
Ya
|
Komputer portable terhubung ke len
telepon
|
Ya
|
Tidak
|
LAN dengan komunikasi wireless
|
Ya
|
Ya
|
Kantor portable, PDA untuk persediaan
|
Tabel
1.2 Kombinasi jaringan tanpa kabel dan komputasi mobile
Walaupun jaringan tanpa kabel dan sistem komputasi
yang dapat berpindah-pindah sering kali berkaitan erat, sebenarnya tidaklah
sama, seperti yang tampak pada tabel 1.2. Komputer portabel kadang-kadang
menggunakan kabel juga, yaitu disaat seseorang yang sedang dalam perjalanan
menyambungkan komputer portable-nya ke jack telepon di sebuah hotel, maka kita
mempunyai mobilitas yang bukan jaringan tanpa kabel. Sebaliknya, ada juga
komputer-komputer yang menggunakan jaringan tanpa kabel tetapi bukan portabel,
hal ini dapat terjadi disaat komputer-komputer tersebut terhubung pada LAN yang
menggunakan fasilitas komunikasi wireless (radio).
Meskipun jaringan tanpa kabel ini cukup mudah untuk di
pasang, tetapi jaringan macam ini memiliki banyak kekurangan. Biasanya jaringan
tanpa kabel mempunyai kemampuan 1-2 Mbps, yang mana jauh lebih rendah
dibandingkan dengan jaringan berkabel. Laju kesalahan juga sering kali lebih
besar, dan transmisi dari komputer yang berbeda dapat mengganggu satu sama
lain.
No comments:
Post a Comment